Variasi produk yang dilakukan PT. Pupuk Kujang tidak terbatas pada pupuk. Pada pertengahan 2012, PT. Pupuk Kujang mengembangkan benih padi varietas ciherang dengan merek Pareku. Dalam pengembangan benih padi Pareku, PT. Pupuk Kujang telah bermitra dengan petani benih di Subang. Benih padi Pareku sudah melalui tahap pengujian dan standarisasi yang ketat sehingga dengan dosis pemupukan yang tepat hasil panennya sangat memuaskan. hasil panen dengan benih padi Pareku bisa mencapai hingga 7 ton gabah kering panen per hektare.
Benih pareku benih yang dihasilkan dari proses penakaran khusus dan di proses melalui system produki yang ketat sehingga menghasilkan benih yang bermutu tinggi.
Daya tumbuh tinggi, Kemurnian benih hingga 99,9%, Potensi produksi hingga 8-9 Ton/Ha
PUPUK NITREA MINI KUJANG
Adapun Kelebihan Pupuk Nitrea PT Pupuk Kujang adalah sebagai berikut :
Pupuk Urea uncoated atau tidak diapisi oleh coating oil sehingga mudah larut dan lebih cepat terserap tanaman.
Pupuk Urea putih bersih karena pengemasan langsung setelah produksi (tidak dalam bulk).
Kualitas urea PT Pupuk Kujang sudah terkenal premium dalam skala internasional karena PT Pupuk Kujang memiliki urea dengan kadar biuret yang rendah sehingga tidak berbahaya untuk tanaman.
Pupuk Urea PT Pupuk Kujang bersifat fresh karena setelah produksi langsung dikemas dan langsung di distribusikan kepada pembeli.
Untuk kegunaan dan fungsi Nitrea dapat dilihat di Brosur Nitrea
Pengetahuan :
Kebutuhan Urea terus meningkat karena bukan hanya digunakan untuk pertanian saja, urea banyak digunakan dalam dunia industry. Saat ini sudah banyak perusahaan industry yang menggunakan urea untuk berbagai keperluan. Contoh industry yang menggunakan urea adalah perusahaan tekstil, perusahaan energy, perusahaan makanan, perusahaan minuman. Bahkan urea di luar negri digunakan untuk mencuci gas buangan kendaraan sehingga tidak membahayakan lingkungan yang dikenal dengan istilah Adblue/bluetech. Urea juga dapat digunakan sebagai bahan baku atau penunjang dalam industry farmasi, pada fermentasi pembuatan bir dan industri, dan industry minyak bumi.
KCL KUJANG
KCl PT Pupuk Kujang adalah KCl dengan kualitas terbaik yang diimport langsung dari Kanada. KCl kujang yang merupakan KCl kanada diambil dari batuan Kalium di pegunungan Kanada dan mengalami pemurnian secara maksimal sehingga kadar K2O lebih murni dan berwarna putih kemerahan. Warna putih kemerahan merupakan pertanda bahwa pemurnian K2O yang dilakukan sudah maksimal sehingga dapat dipastikan kemurniannya. Karena saat ini beredar pula KCl kanada namun warnanya lebih merah hal tersebut menandakan pemurnian K2O nya belum maksimal. KCl yang beredar dipasaran adalah KCl local (banyak tersebar pupuk KCl palsu hanya garam dan batu bata), KCl rusia (warnanya lebih merah gelap) dan KCL Kanada (warna putih kemerahan). Dari ketiga pupuk KCl yang beredar dipasaran, yang terbaik kualitasnya adalah KCl kanada. Kegunaan dari Pupuk KCL dapat dilihat pada Brosur.
JERANTI
Indonesia dikenal sebagai salah satu negara yang memiliki keanekaragaman jenis buah lokal. Salah satunya adalah jeruk keprok, berdasarkan BPS data produksi (tonase) di Indonesia pada tahun 2012 adalah sebesar 1.611.789 ton, kedua setelah komoditas mangga.
Jeruk keprok banyak tumbuh didaerah dengan jenis tanah andisol. Tanah andisol merupakan tanah yang subur dan produktif, biasanya terdapat didaerah-daerah yang memiliki gunung vulkanis. Seperti di daerah Sumatra, Jawa Bali, Lombok, Halmahera, dan Minahasa.
Pada umumnya jeruk dibagian menjadi dua jenis yaitu jeruk besar (pamelo) dan jeruk keprok. Perbedaan antara keduanya yaitu : jeruk pamelo tidak bisa dikupas dengan tangan, memiliki kulit relative tebal dan ukuran nya juga lebih besar sedangkan jeruk keprok adalah jenis jeruk yang ukuranya lebih kecil, memiliki kulit lebih tipis dan dapat dikupas dengan tangan. Varietas jenis jeruk keprok relative lebih banyak dibandingkan dengan jeruk pamelo
Jeruk keprok dalam 1 ha biasanya terdapat 600 pohon dengan jarak tanaman berkisar 4 x 4 m. Dalam satu hamparan kebun, biasanya terdiri dari dua atau tiga varietas jenis, misalnya tanaman jeruk keprok garut diselang dengan varietas jeruk keprok siam atau konde.
Selama ini petani jeruk memiliki kebiasaaan memakai pupuk tunggal yang dosis pemakaiannya diperoleh dari petunjuk atau rekomendasi PPL/dinas pertanian/dinas perkebunan setempat, namun tidak sedikit petani yang menggunakan dosis/jenis yang diformulasikan sendiri berdasarkan pengalaman masing-masing sehingga pemberian pupuk pada tanaman jeruk relative berlebih.
Banyaknya permintaan pasar akan jeruk khususnya keprok dan dalam rangka menekan sejumlah jeruk import yang masuk ke indonesia maka produksi dan mutu buah jeruk keprok harus ditingkatkan. Salah satu upaya untuk meningkatkan produksi dan mutu buah jeruk yaitu dengan pengelolaan hara yang rasional. Rekomendasi pupuk yang dipakai petani jeruk selama ini belum mempertimbangkan kondisi/sifat tanah dan kebutuhan tanaman jeruk, seperti yang telah dijelaskan diatas sehingga diperlukan pupuk khusus untuk jeruk yang mempertimbangkan aspek-aspek diatas.
PT Pupuk Kujang bersama dengan Balitbang Pertanian mengembangkan formula pupuk khusus untuk tanaman jeruk yaitu Jeranti sebagai merek dagang. Jeranti diambil dari istilah kata Jeruk Dataran Tinggi yang disingkat Jeranti
Jeranti adalah hasil formulasi hara N, P, K anorganik yang kandungan haranya mempertimbangkan sifat tanah (andisol) dan kebutuhan hara tanaman jeruk keprok. Jeranti memiliki formula NPK 18-10-14-2S + TE memiliki bentuk tablet dengan ukuran berat tablet ± 10 gram/tablet. Produk jeranti tersebut dikemas dalam kemasan plastik dengan berat bersih 5 Kg.
g memiliki keanekaragaman jenis buah lokal. Salah satunya adalah jeruk keprok, berdasarkan BPS data produksi (tonase) di Indonesia pada tahun 2012 adalah sebesar 1.611.789 ton, kedua setelah komoditas mangga.
Jeruk keprok banyak tumbuh didaerah dengan jenis tanah andisol. Tanah andisol merupakan tanah yang subur dan produktif, biasanya terdapat didaerah-daerah yang memiliki gunung vulkanis. Seperti di daerah Sumatra, Jawa Bali, Lombok, Halmahera, dan Minahasa.
Pada umumnya jeruk dibagian menjadi dua jenis yaitu jeruk besar (pamelo) dan jeruk keprok. Perbedaan antara keduanya yaitu : jeruk pamelo tidak bisa dikupas dengan tangan, memiliki kulit relative tebal dan ukuran nya juga lebih besar sedangkan jeruk keprok adalah jenis jeruk yang ukuranya lebih kecil, memiliki kulit lebih tipis dan dapat dikupas dengan tangan. Varietas jenis jeruk keprok relative lebih banyak dibandingkan dengan jeruk pamelo
Jeruk keprok dalam 1 ha biasanya terdapat 600 pohon dengan jarak tanaman berkisar 4 x 4 m. Dalam satu hamparan kebun, biasanya terdiri dari dua atau tiga varietas jenis, misalnya tanaman jeruk keprok garut diselang dengan varietas jeruk keprok siam atau konde.
Selama ini petani jeruk memiliki kebiasaaan memakai pupuk tunggal yang dosis pemakaiannya diperoleh dari petunjuk atau rekomendasi PPL/dinas pertanian/dinas perkebunan setempat, namun tidak sedikit petani yang menggunakan dosis/jenis yang diformulasikan sendiri berdasarkan pengalaman masing-masing sehingga pemberian pupuk pada tanaman jeruk relative berlebih.
Banyaknya permintaan pasar akan jeruk khususnya keprok dan dalam rangka menekan sejumlah jeruk import yang masuk ke indonesia maka produksi dan mutu buah jeruk keprok harus ditingkatkan. Salah satu upaya untuk meningkatkan produksi dan mutu buah jeruk yaitu dengan pengelolaan hara yang rasional. Rekomendasi pupuk yang dipakai petani jeruk selama ini belum mempertimbangkan kondisi/sifat tanah dan kebutuhan tanaman jeruk, seperti yang telah dijelaskan diatas sehingga diperlukan pupuk khusus untuk jeruk yang mempertimbangkan aspek-aspek diatas.
PT Pupuk Kujang bersama dengan Balitbang Pertanian mengembangkan formula pupuk khusus untuk tanaman jeruk yaitu Jeranti sebagai merek dagang. Jeranti diambil dari istilah kata Jeruk Dataran Tinggi yang disingkat Jeranti
Jeranti adalah hasil formulasi hara N, P, K anorganik yang kandungan haranya mempertimbangkan sifat tanah (andisol) dan kebutuhan hara tanaman jeruk keprok. Jeranti memiliki formula NPK 18-10-14-2S + TE memiliki bentuk tablet dengan ukuran berat tablet ± 10 gram/tablet. Produk jeranti tersebut dikemas dalam kemasan plastik dengan berat bersih 5 Kg.
Keunggulan dan manfaat jeranti diantaranya adalah sebagai berikut :
- Mudah cara pemberian
- Meningkatkan efiensi pemupukan
- Meningkatkan ketahanan tanaman terhadap penyakit
- Meningkatkan produktivitas dan mutu hasil
- Meningkatkan kesuburan dan kelestarian tanaman
Demplot jeranti dilakukan di kampung Rancabeet Ds. Sukalaksana Kec. Samarang, Kab. Garut ditanah jenis andisol dengan ketinggian ± 900 dpl dan curah hujan ± 1.200 mm/th. Kriteria lokasi seperti tersebut sangat cocok bagi pertumbuhan tanaman jeruk keprok.
Demplot tersebut melibatkan beberapa petani jeruk yang memiliki tanaman jeruk dengan kondisi tanaman relative serempak baik umur tanaman (antara 3 – 5 tahun), luas lahan (diatas 1000 m2) dan sama kondisi pertanamannya.
Dari demplot tersebut diperoleh data sebagai berikut :
1.Jeranti dapat meningkatkan diameter batang sebesar 12, 5% dibandingkan dengan sebelum pembelian pupuk jeranti sedangkan pemupukan praktek petani peningkatanya < 10%.
2.Produksi buah menunjukan peningkatan secara nyata dengan hasil 13,09 ton/th dari sebelum saat petani menggunakan praktek pemupukan versi mereka yaitu hanya sebesar 11 ton/th.
3.Pemberian jeranti juga berpengaruh terhadap grade buah AB yaitu sebesar 57,2 s.d 58,5 % dibandingkan dengan pemupukan versi petani yaitu hanya sebesar 46,8 %.
4.Secara kualitatif, pemberian jeranti berpengaruh pada tunas-tunas daun tanaman jeruk yang pertumbuhanya lebih hijau, segar dan lebar dibandingkan dengan penggunaan pupuk versi petani. Jeranti juga berpengaruh pada kesehatan tanaman, jeranti dapat memperbaiki pertumbuhan tanaman yang sakit menjadi sehat dan normal kembali.
5.Secara ekonomi penggunaan jeranti dapat lebih menguntungkan dibandingkan menggunakan pupuk yang selama ini digunakan oleh petani.
Jadi bagi anda yang memiliki tanaman jeruk, jangan ragu ragu untuk menggunakan pupuk Jeranti, Pupuk yang di produksi oleh PT Pupuk Kujang yang diformulasikan secara khusus untuk tanaman jeruk.
